Planet Pluto

Pluto adalah....

Apa yang anda ketahui dari Pluto? Apakah pengetahuan anda tentang pluto sudah cukup? Jika anda anggap belum, marilah baca uraian tentang Pluto berikut ini.

 -Planet Pluto-

Hingga pada akhirnya planet pluto ditetapkan sebagai anggota terakhir dari susunan tata surya di galaksi bimasakti. Namun beberapa tahun yang lalu, yakni sekitar tahun 2006 pluto tidak lagi dianggap sebagai planet. Lho, mengapa demikian?
Apakah penyebab hingga planet mungil ini dipecat sebagai sebuah planet?

Beberapa penyebab hingga Pluto tidak lagi dianggap sebagai planet inti dalam tata surya oleh International Astronomical Union (IAU) adalah karena sejak penemuannya pada tahun 1930 hingga 2006, telah menemukan sejumlah benda-benda lain dalam komposisi luar tata surya yang mirip dengan Pluto.

 

-permukaan Pluto-

Dengan kata lain ada benda langit lain yang dirasa sama dengan pluto, dan itu bukanlah planet. Salah satunya adalah Eris yang memiliki massa 27% lebih padat dari pada Pluto. Pluto kini diklasifikasikan hanya dalam planet-planet minor atau kerdil (dwarf planet) bersama dengan Eris dan Ceres dan diberi nomor 134340.

Inilah fakta – fakta dari planet Pluto

Ketika pertama kali ditemukan tahun 1930, Pluto diyakini lebih besar daripada Merkurius, dan bahkan mungkin lebih besar daripada Bumi. Saat ini, Pluto berdiameter 1.352 kilometer, 20 persen lebih kecil dari pada Bumi.

Orbit Pluto tidak seperti delapan planet lain. Orbitnya sangat elips dan berjarak sekitar 5,87 miliar kilometer dari matahari. Ada masanya ketika Pluto berada pada posisi lebih dekat ke Bumi dibandingkan Neptunus, planet kedelapan. Orbit keduanya memang bersinggungan, tapi keduanya tidak akan bertabrakan.

Pluto merupakan salah satu tempat terdingin di tata surya. Temperatur permukaannya sekitar minus 225 derajat Celcius. Ilmuwan memperkirakan Pluto terdiri dari 70 persen batu dan 30 persen es--permukaannya didominasi oleh es nitrogen.

Pluto juga diperkirakan memiliki lautan di bawah permukaan. Keberadaan laut itu ditunjukkan dengan ciri geologi atau kimiawi permukaan Pluto.

Pluto punya empat Satelit: Charon, Nix, Hydra, dan P4. Satelit yang terakhir disebut belum lama ini ditemukan. Nama resminya nanti kemungkinan adalah "Cerberus". 

Nix, Hydra, dan P4 berukuran kecil, sementara Charon memiliki ukuran sekitar separuh Pluto. Karena ukurannya yang cukup besar itu, beberapa astronom memasangkan Pluto dan Charon sebagai bintang kerdil ganda.

Ada atmosfer di pluto, meskipun tipis, 3.000 kilometer tebalnya. Komposisi atmosfer tersebut adalah nitrogen, metana, dan karbon monoksida.

Semoga informasi di atas dapat bermanfaat. Terima kasih sudah mau membaca :).